KERNEL, SATELIT DALAM ISTRI UNTUK PUTRAKU DAN PEREMPUAN BERKALUNG SORBAN: KAJIAN SASTRA BANDING

  • ELIS SITI JULAIHAH Institut Agama Islam Darussalam (IAID), Ciamis, Jawa Barat

Abstract

Kajian terhadap dua novel, yaitu Istri Untuk Putraku (IUP) dan Perempuan Berkalung Sorban (PBS) menunjukkan bahwa Novel IUP yang diterbitkan pertama kali pada tahun 1989 dalam bentuk terjemahan dalam bahasa Indonesia, memberikan pengaruh nyata terhadap novel yang terbit 12 kemudian.  Novel PBS merupakan karya yang cukup kontroversial pada tahun 2001. Pengaruh ini terdapat pada alur yang terdapat dalam PBS, pengarang memberikan sentuhan tambahan pada karyanya berupa cerita tambahan atau alur lebih dikembangkan lagi dalam PBS. Pengaruh tersebut juga terdapat dalam kernel dan satelit yang dibangun. Ada beberapa peristiwa penting yang terdapat dalam IUP, tetapi peristiwa yang sama hanya digunakan sebagai peristiwa pelengkap dalam PBS. Demikian pula sebaliknya, ada peristiwa yang menjadi kernel dalam PBS, namun kernel tersebut menjadi satelit dalam IUP. Ada semangat yang sama yang dimunculkan oleh pengarang berdasarkan latar belakang sejarah negara, yaitu semangat kemerdekaan, kebebasan dari tirani yang selama ini mengekang. Aljazair terbebas dari kolonisasi Prancis, sedangkan Indonesia terbebas dari rezim yang mengekang kemerdeaan dunia tulis-menulis.

Published
2018-10-18
How to Cite
JULAIHAH, ELIS SITI. KERNEL, SATELIT DALAM ISTRI UNTUK PUTRAKU DAN PEREMPUAN BERKALUNG SORBAN: KAJIAN SASTRA BANDING. Tsamratul Fikri | Jurnal Studi Islam, [S.l.], v. 12, n. 2, oct. 2018. ISSN 2807-6265. Available at: <https://riset-iaid.net/index.php/TF/article/view/249>. Date accessed: 29 mar. 2024.